BANDARLAMPUNG – Ketua Umum DPP Kebudayaan Seni Tari (Kesti) Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir (TTKKDH) Wahyu Nurjamil melantik dan mengukuhkan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kesti TTKKDH Lampung dan pengurus DPD Pesawaran, Lampung Utara, Lampung Tengah, Lampung timur, dan Bandarlampung masa bakti 2022 – 2027.
Pelantikan dan pengukuhan berlangsung di kediaman Anggota DPD RI, Bustami Zainudin (Rumah Inspirasi) Sukarame, Bandarlampung, Kamis (28/07/2022).
Untuk Kepengurusan Kesti TTKKDH DPW Lampung, Wahyu Nurjamil melantik Sumarna sebagai ketua, sekretaris, M. Isnaeni, bendahara Maryadi Saputra, serta jajaran wakil ketua, wakil sekretaris, wakil bendahara dan biro-biro.
Ketua Umum DPP Kesti TTKKDH Wahyu Nurjamil menuturkan perjalanan historis Lampung dan banten, bagaimana cimande sangat mengakar di Lampung.
“Jika ada kabar miring yang beredar di luar, cukup didengar saja dan tidak menjadi patokan organisasi,” katanya.
Ia menuturkan, pihaknya membuka pintu kepada semua kalangan yang ingin membangun dan membesarkan Cimande.
Wahyu menegaskan, organisasi Kesti TTKKDH beserta logonya telah terdaftar di kementerian hukum dan HAM.
Menurutnya, membina organisasi seperti TTKDH tidak mudah, karena yang diurus adalah umat. Sehingga diperlukan kesabaran dan banyak mendengarkan aspirasi anggotanya.
“Jika kita tidak mau belajar dan berbenah, maka yakinlah kita tidak akan berhasil membina organisasi ini,” ujarnya.
Dewan Pembina TTKKDH Lampung, Bustami Zainudin berharap adanya pelantikan ini tidak ada lagi gonjang-ganjing terkait kepengurusan TTKKDH Lampung.
”Kehadiran ketua umum DPP TTKKDH melantik kepengurusan tingkat DPW dan DPD, menunjukkan pengurus inilah yang sah sesuai undang-undang. Saya harap setelah dilantik, pengurus bisa menjalankan organisasi dan program kerjanya dengan baik,” tegas Bustami Zainudin. (*)
